UPAYA PUITWIT MENAKLUKAN PUISI Penyair Joko Pinurbo (Jokpin) menerbitkan buku barunya, Haduh aku di-follow . Berbeda dengan buku puisi sebelumnya, karya Jokpin kali ini hadir dengan sampul yang sangat mencolok. Buku dengan ukuran yang lebih besar dibanding buku Jokpin lainnya ini, seluruh halamannya dipenuhi ilustrasi-ilustrasi menarik karya Rio Suzandy. Jika melihat selintas, penggemar fanatik Jokpin mungkin akan kecewa melihat buku terbaru penyair kesayangannya hadir dengan kondisi ngepop . Terlepas dari penampilannya, buku yang memuat tulisan Jokpin ini saya kira sangat layak dibicarakan. Dasar penyair, terlebih penyair Jokpin, berbagai upaya terus ditempuh untuk memanjangkan nafas kepenyairannya. Setelah sukses dengan “celana”, “ranjang”, “kuburan”, dan “ibu”, obsesi Jokpin untuk terus mengeksplorasi benda-benda domestik lain di sekitar tubuh manusia ternyata belum habis. Bahkan secara radikal, dalam Haduh , aku di-follow , upaya Jokpin untuk mengeksplorasi be...